Dua tahun terakhir harga cengkih selalu mengalami pengulangan harga antara musim panen dan di luar musim panen. Saya mencatat harga Cengkih pada bulan Maret 2006 adalah Rp. 38000,- per kg. Harga ini jauh lebih tinggi dibanding harga saat panen berlangsung di bulan desember 2005 yang hanya dihargai Rp. 29000 per kg atau naik 31% dalam waktu tiga bulan. hal yang sama juga terjadi pada musim panen raya 2007. Menjelang panen raya 2007 harga berkisar Rp. 38000 kemudian turun pada tingkat Rp. 30000 dan stabil pada Rp. 27000. Sesekali harga dinaikan oleh pedagang untuk memancing penjualan oleh petani. Biasanya jika petani menjual dalam partai besar maka harga akan turun. oleh karena itu petani cenderung menjual stok cengkihnya sedikit demi sedikit pada saat harga tinggi. Perlu diketahui bahwa musim panen 2005 bukan musim panen raya karena hanya sebagian wilayah saja yang mengalami panen seperti daerah pantai sementara pegunungan tidak mengalami panen.
Periode 2005-2006 2006-2007
Masa Panen 30.000 27.000
Di luar Masa Panen 42.000 38.000
Potongan Refraksi
Pembeli biasanya memotong dengan potongan refraksi harga berdasarkan kadar persentase kotoran, batang dan buah yang keputihan. Caranya adalah dengan mengambil sampel seberat 1kg dan dipilih kadar kotorannya. Sebagai contoh pengalaman saya menjual cengkih sebanyak 27 kg dikurangi berat karung sebesar 0.1kg maka berat cengkih menjadi 26,9kg selanjutnya dipotong kadar kotoran 10%. Hasil bersih yang dapatkan 24,3kg atau senilai Rp. 923.400,-
Saya menjualnya di toko Pongge. Nama toko ini cukup aneh tapi timbangannya lumayan akurat. Hal ini saya ketahui karena saya sudah menimbang cengkih terlebih dahulu di rumah. Jika saya berniat menjual cengkih lagi maka saya akan balik ke toko tersebut.
Toko ini juga membeli biji pala, vanila, dan coklat. Dari keterangan penjual, cengkih yang mereka biasanya dikapalkan ke Surabaya menggunakan jasa ekspedisi. Mereka sudah memiliki jaringan pemasaran dengan pabrik di surabaya. Usaha ini sudah dijalankan turun temurun. Selain usaha perdagangan komoditas, mereka umumnya melakukan investasi di tanah, kebun cengkih, rumah walet. Tanah-tanah strategis di kampungku umumnya banyak yang dimiliki oleh pengusaha cengkih di manado seperti yang pembeli cengkeh paling besar Toko Sumber Air.
Tips Menjual Cengkeh
1. Timbanglah sendiri dengan timbangan yang anda yakin sebelum membawa komoditas ke pedagang.
2. Jika dalam partai besar maka sebaiknya lakukan tes keakuratan timbangan pedagang dengan menjual beberapa karung sampel yang sudah anda ketahui timbangannya. Jika ada selisih yang besar sebaiknya cari tempat lain yang timbangannya lebih baik.
Toko ini juga membeli biji pala, vanila, dan coklat. Dari keterangan penjual, cengkih yang mereka biasanya dikapalkan ke Surabaya menggunakan jasa ekspedisi. Mereka sudah memiliki jaringan pemasaran dengan pabrik di surabaya. Usaha ini sudah dijalankan turun temurun. Selain usaha perdagangan komoditas, mereka umumnya melakukan investasi di tanah, kebun cengkih, rumah walet. Tanah-tanah strategis di kampungku umumnya banyak yang dimiliki oleh pengusaha cengkih di manado seperti yang pembeli cengkeh paling besar Toko Sumber Air.
Tips Menjual Cengkeh
1. Timbanglah sendiri dengan timbangan yang anda yakin sebelum membawa komoditas ke pedagang.
2. Jika dalam partai besar maka sebaiknya lakukan tes keakuratan timbangan pedagang dengan menjual beberapa karung sampel yang sudah anda ketahui timbangannya. Jika ada selisih yang besar sebaiknya cari tempat lain yang timbangannya lebih baik.
